Rubi bosan di ruangan ini seharian, dia hanya menatap ke luar hotel melalui balkon dan juga jendela yang terbuka dari kamarnya berada. Dia tidak bisa duduk diam saja tanpa melakukan apa-apa. Dia bingung harus ngapain. Akhirnya Rubi memutuskan untuk sejenak mengambil udara segar, dia pun berjalan-jalan di sekitar hotel. Yang Rubi tidak tahu bahwa hotel ini pun ternyata adalah milik suaminya, Jaya. Dia memang norak, bahkan terasa kampungan sekarang dia baru sadar kenapa ini mertuanya selalu ingin membuatnya malu di depan keluarga tapi tidak ingin membuat dirinya sendiri malu jika di depan teman-temannya. Karena dia adalah istri kolongmerat, golongan atas. Begitu lah orang-orang menyebutnya.
"Bu Rubi?" tanya salah seorang karyawan di sini.
"Ya ada apa? Kalian kenal saya?" tanya Rubi kikuk.
"Ya Bu, kan ini istri pak Jaya. Kemarin datangnya sama bapak kan Bu." Ujar salah satu wanita yang lain.
Rubi yang diberi tahu oleh orang-orang itu pun hanya mengangguk canggung.
