Kenzo memakai jas rapi, ia akan bertemu dengan beberapa rekan kerja papanya. Sebenarnya ia tak mau, tapi juga tak bisa menolaknya. Juga ia sudah berada di tempat di mana melakukan pertemuan, ia hanya bisa diam tanpa berniat menyahuti apa yang mereka ucapkan. Sesekali ia meminum air putih yang ada di atas meja.
Menurutnya pembicaraan mereka tak berguna, seenaknya saja mempercepat jadwal pertemuan ini. Ia tau mereka bukan pebisnis biasa, mereka sangat tersohor, juga ada beberapa minuman beralkohol di sini. Entah ia akan meminumnya atau tidak ia tak tahu, yang jelas jika mereka mengajak minum ia akan minum.
"Bagaimana dengan bisnismu di luar negeri?"
"Tentu saja berjalan dengan lancar, semua bisnis yang saya kelola tak pernah gagal."
"Saya akui kau memang hebat dalam berbisnis."
"Berani mengambil risiko jika ingin sukses."
"Itu benar."