Keesokan harinya Skay berada di dalam supermarket, tak menyangka jika bertemu dengan Askar dan mamanya. Alhasil sekarang ia belanja dengan mereka, padahal ia sendiri ingin sekali menghindari mereka. Tapi jika ditunjukkan secara terang-terangan ia yang tak enak. Andai saja ia tadi belanja dengan mamanya.
Pasti kejadiannya tidak seperti ini, tapi apalah daya. Sudah telanjur dan tak bisa diperbaiki, ia harus bersikap biasa saja. Untung saja tak ada Kenzo di sini, jika ada ia tak tau lagi harus berbuat apa. Sebenarnya ia ke sini hanya untuk membelikan mamanya sayuran saja.
"Mama lama sekali enggak ketemu sama kamu, Skay. Sibuk banget ya akhir-akhir ini?"
Skay mengangguk sekilas. "Iya tante, Skay sibuk di komunitas Skay," jawabnya. Padahal ia tak pernah menengok Dexstar ke markasnya, tak mungkin jika dirinya jujur bahwa selama ini ia memutar otak untuk segera melunasi hutang-hutangnya dari Kenzo.