"Dil. Lepasin pelukan lu. Sebentar lagi udah mau sampai sekolah soalnya. Gua ga mau sampai murid yang lain mikir yang engga-engga. Apalagi kalo ada Guru yang liat kita pelukan kaya gini," perintah Alvin.
"Iya Vin. Sorry."
Sebentar lagi Alvin dan Dilla memang akan sampai di sekolah. Tenyata Alvin dan Dilla tiba di sekolah lebih dulu daripada Sabrina. Karena Alvin yang menggunakan motor ke sekolah membuatnya sampai lebih dahulu daripada Sabrina yang menggunakan mobil. Sabrina masih terjebak macet di jalan.
Ketika sampai di sekolah, Alvin dan Dilla terus melirik ke arah mereka. Alvin melirik-lirik karena dia berharap jika Sabrina tidak melihatnya. Sedangkan Dilla justru berharap jika Sabrina melihat mereka berdua. Ternyata Sabrina belum tiba di sekolah. Mereka berdua hanya bertemu dengan Amanda, sahabat Sabrina juga.
"Alvin sama Dilla? Kok bisa berangkat bareng gitu si?" pikir Amanda di dalam hatinya sambil melihat ke arah Dika dan Dilla.