"Oh iya benar. Saya memang menawarkannya pekerjaan di sini. Tapi kemarin dia sempat tolak tawaran saya si Bu. Apa sekarang dia sudah berubah pikiran dan akhirnya mau bekerja di sini?"
"Kenapa ya kok aku ga yakin sama jawaban Inez tadi. Kaya ada yang lagi di tutup-tutupin sama dia. Tapi apa ya? Kenaap dia ga mau terbuka aja sama aku," pikir Ssbrina di dalam hatinya.
Namun Sabrina juga tidak bisa memaksa Inez begitu saja. Akhirnya Bulan memutuskan untuk kembali ke kamarnya dan membiarkan Inez sendiri di dalam kamarnya untuk menenangkan dirinya. Bulan kembali ke dalam kamarnya untuk melanjutkan kesibukkannya. Yaitu menulis.
*******
Tetapi kenyataannya tidak seperti apa yang di bayangkan. Bukannya menulis, Sabrina justru malah memikirkan Mamahnya yang sudah mulai bekerja di tempat Ayahnya dulu. Hingga akhirnya Sabrina tidak bisa menulis dengan tenang kali ini.