Leon mengantarkan Geovani sampai ke depan pintu rumahnya, susah sekali memberi pengertian pada wanita di hadapannya itu, kenapa tidak juga mengerti dengan semua maksud dari perkataan Leon.
Leon melihat mobil mereka ada disana, sudah pasti mereka ada di dalam rumah dan rasanya sudah aman meninggalkan Geovani.
"Masuk, aku harus pulang."
Leon berlalu meninggalkannya, mau sampai kapan berdebat terus menerus seperti itu tidak akan ada akhirnya juga.
"Leon."
Leon tak peduli, biarkan saja Leon sudah mengatarkannya pulang sekarang sesuai dengan permintaan Cessillya.
"Leon."
Geovani menghentakan kakinya kesal, tidak bisa dibiarkan bagaimana pun saat ini Leon bersamanya dan tidak ada Cessillya juga, setidaknya tidak ada yang harus dihargai Leon tepat di depan matanya.
Geovani berlari dan berdiri di hadapan Leon, memeluknya tanpa permisi asalkan Leon tidak pergi saat ini.
"Tidak bisakah tinggal lebih lama, aku tidak ada siapa pun lagi selain kamu, dan kamu juga tahu itu sejak dulu."