Leon memeluk tubuh itu dari samping, sejak tadi Cessillya hanya melamun saja, setelah sibuk membuat Leon kesal, wanita itu terdiam begitu saja.
"Kamu kenapa ?"
Tak ada jawaban, Cessillya hanya melirik Leon saja.
"Apa, yang harusnya marah kan aku, kamu yang menjengkelkan sejak tadi."
Cessillya masih saja diam menatap wajah Leon, entah kenapa Cessillya mendadak teringat dengan ciuman Leon dan Geovani kala itu.
"Apa sih, aku salah lagi, aku kan gak melakukan apa-apa sama kamu."
"Kamu pulang aja sana."
"Kok diusir ?"
"Enggak, kamu pulang aja dulu, besok kesini lagi."
"Ya tapi kenapa, bilang dulu alasannya apa ?"
"Gak ada."
Ucap Cessillya pelan, kini pandangannya tak lagi terarah pada Leon.
"Apa sih Sisi, kamu kenapa kok mendadak gini, apa lagi masalahnya sekarang ?"
Leon melepaskan pelukannya dan menghadapkan Cessillya padanya, Cessillya tampak menunduk enggan melihat Leon disana.