Leon dan Cessillya terduduk dalam diam, Cessillya sudah menutup warungnya dan Hani juga sedang pergi jalan bareng Yora.
Kini hanya ada dirinya dan Leon di dalam ruangan itu, Leon datang sesuai dengan permintaan Cessillya yang dikirim lewat pesan singkat.
Cessillya merasa sangat perlu untuk mengetahui tujuan Geovani, perkataan Satria cukup membuat fikirannya terganggu saat ini. Leon merasa ragu untuk berkata lebih dulu, Leon akan menunggu sampai Cessillya mengeluarkan kekesalan terhadapnya.
Lama terdiam, Leon merasa mereka hanya membuang waktu percuma, Leon meneguk minumannya dan perlahan meraih kedua tangan Cessillya, Cessillya yang menyadarinya dengan perlahan menghindar dengan melepaskan kembali tangannya dari Leon.
"Kapan kamu mau memarahi ku Sisi, aku menunggu sejak tadi, kenapa hanya diam saja."
Cessillya mengernyit mendengar pertanyaan Leon, Cessillya menunggu penjelasan Leon tapi kenapa Leon malah berkata seperti itu.