Cessillya sedang menyapu halaman rumahnya pagi ini, sedikit kotor memang dan mungkin karena Hani dan Yora sibuk, sehingga halamannya tidak terurus.
Cessillya juga tidak membantu mereka, jadi wajar saja jika mereka keteter mengerjakannya.
Cessillya tersenyum melepaskan dua tangan yang menutup matany, Leon memeluk tubuh yang berdiri membelakanginya.
"Pagi-pagi kamu kesini ?"
"Gak ada jadwal Kampus, ngapain aku di rumah."
"Kamu bilang semalam kamu akan kesini, kenapa malah datang sekarang, aku sibuk kalau pagi."
"Biarkan saja aku bisa bantu kamu mungkin, lagian aku di rumah juga bosan sendirian."
"Kenapa kesini, bukannya sama teman-taman kamu ?"
"Apa aku gak boleh memilih menemui kekasih ku dibandingkan teman-temannya ?"
Cessillya membalikan tubuhnya menghadap Leon, mereka sama-sama tersenyum.
"Apa benar aku kekasih mu ?"
"Lalu apa ?"
"Pelampiasan saja."
