"aku pulang!" tutur Xeno menciumi puncak kepala Candy.
Laki-laki itu memang suka bertingkah seenaknya pada Candy. Kadang berlaku baik sekali sebagi seorang suami yang cukup pengertian dan romantis, kadangkala menyebalkan membuat kepala Candy sering berasap menghadapi tingkah Xeno. Masalahnya Xeno sering berlaku yang kedua dibandingkan dengan yang pertama. Anehnya, Candy malah suka itu daripada Xeno berlaku romantis padanya. Terasa aneh, menggelikan, meskipun jantung Candy berdebar cukup kencang disisi yang lainnya.
"hmm kamu udah makan? perlu aku pesanin makanan?" tanya Candy juga membalas laki-laki itu dengan perhatian juga. Capek juga setiap hari berantem. Kendatipun akur ini pasti tidak akan bertahan lama.
"g' perlu.. aku sudah makan. Sorry aku sering pulang malam akhir-akhir ini," tutur Xeno.
Candy menganggukkan kepalanya. "enggak apaa-apa! aku ngerti kok.. istri pertama kamu buat ulah ya?!" goda Candy."maksud gue café!" tutur Candy dengan senyuman diakhir.