Rijal mendekati mobil yang menghadang mereka. Sementara Faiza merasa was-was dan juga khawatir akan keselamatan calon suaminya.
"Ya Allah tolong lindungi Bang Rijal,"lirih Faiza.
Semua yang ada di dalam mobil ikut mendoakan Rizal.
Sementara Rijal sudah berada di samping mobil hitam.
"Maaf sudah mengganggu perjalanan Kamu Rijal. Aku hanya mau minta maaf pada Kalian berdua. Jika selama ini Aku telah membuat kekacauan,"ucap Mukhlis.
Dia turun dari mobilnya setelah berkerkata demikian.
"Ya ampun. Ustaz Mukhlis, Aku pikir siapa yang hadang Kami. Aku sudah memaafkan, kita semua sebagai manusia semua ada khilaf."sahut Mukhlis.
"Apa bisa saya bicara dengan Faiza?"tanya Mukhlis.
"Untuk saat ini jangan Ustaz, karena mereka masih kecewa dengan sikap ustaz."jawab Rijal.
Mukhlis pun menundukkan wajahnya, benar sekali apa yang di katakan oleh Rijal.
"Jika demikan tolong sampaikan maaf Aku pada Faiza dan keluarganya. Aku pamit ya?"kata Mukhlis lagi.
