"Dia…. Dia siapa?" Tanya Nur yang melongo melihat perempuan tersebut.
"Dia… Dia… Dia… Dia… Dia… Hanya dia…."
[Plaakkk…..]
"Aww" Suci merintih saat mendapatkan tamparan di lengannya dari Nur.
"Gue serius botol kecap.."
"Ya mana gue tau… liat tuh perempuan juga baru hari ini." Kilah Suci yang masih mengusap lengannya.
"Aku juga baru melihatnya." Jawab Fitri yang masih melongo menatap ke arah perempuan itu.
"Gila… Cantik banget,auto gue langsung insinyur. Eh, salah …. Insecure maksudnya." Balas Nur yang terus menatap ke arah lobby.
"Far,lo jangan langsung insecure ya… Jujur aja lo kalah cantik dari tuh perempuan." Perkataan Nur yang suka asal nyablak itu membuat Farah semakin kesal sambil menghentakkan kakinya Farah meninggalkan keempat temannya itu.
Farah begitu kesal tambah lagi melihat perempuan itu dengan penampilan yang mewah. Semua yang perempuan itu kenakan barang-barang branded ternama.