Chereads / PERJALANAN MENEMBUS KABUT / Chapter 250 - SANTAI

Chapter 250 - SANTAI

Mereka melanjutkan perjalanan yang hanya tinggal berapa ratus meter lagi.

"Lau, udah lama gowes?" tanya Fatimah.

"Gowes? wih keren juga, Fati tahu bahasa gowes juga?" jawab Laura menggebu.

"Iya, aku 'kan juga suka sepedaan," ujar Fatimah.

"Really? waw! kapan gowes bareng? yuk! besok? hehehe," Laura terkekeh.

"Boleh, besok ada event di kota, fun bike. Ada doorprize-nya, lumayan hadiah utamanya sepeda Polygon keluaran terbaru plus mobil Honda ZR-V. Kebetulan temanku yang jadi panitianya," jelas Fatimah.

"Keren! jadi jam berapa besok kita berangkat?" tanya Laura semangat.

"Pagi, setelah sholat subuh kita berangkat, tapi bukankah kamu masih sakit?" tanya Fatimah.

"Ah, ini hanya luka kecil! besok juga sembuh, Tapi_,"

"Tapi kenapa? sepedaku rusak," Laura memasang wajah ditekuk, penuh keputusasaan di level tertinggi.

"Tenang aja, aku bisa benerin kok. Di rumah Kakek banyak alat sepeda, dulu 'kan Kakek buka bengkel, dan aku sering bantuin, hehe,"

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS