Chereads / My Other Self Desire / Chapter 5 - Werewolf

Chapter 5 - Werewolf

Untuk sementara sepertinya Sohwa tidak ada pilihan untuk percaya pada He Bin yang terus menatapnya dengan hangat. Hangat?! Apa-apaan dengan ekspresinya itu? Sohwa seakan tidak percaya bahwa laki-laki ini mempunyai banyak sekali topeng.

"Cepat katakan apa yang kau mau dan segera pergi dari sini" Sohwa mendesak He Bin untuk segera mengatakannya.

"Apa kau begitu benci dengan kehadiranku disini? Ahh kau mau kabur yah?" He Bin melihat barang-barang yang dikemas oleh Sohwa dengan terburu-buru.

'Apa-apaan dengan nada mengejeknya itu?' Sohwa merasa kesal dengan pertanyaan He Bin yang seolah mengatakan bahwa dia takut padanya dan mau cepat-cepat kabur.

"Inti pembicaraan please!" Sohwa sudah tidak tahan dengan omong kosong ini. Semakin lama semakin mengesalkan.

"Huft..baiklah.. perkenalkan aku Ares alias He Bin jika kau suka memanggilku begitu. Aku adalah werewolf dan alpha dari kelompok Blue Moon" He Bin..ahh bukan Ares berdiri dan memegang dadanya dengan tangan kirinya dan menunduk sedikit memperkenalkan dirinya. Membuat Sohwa terkejut tidak percaya dengan apa yang dia dengar. Apa katanya alpha dari Blue Moon? Dimana itu? Kenapa baru dengar? Berbagai pertanyaan ada di dalam otak Sohwa namun tidak bisa dia ungkapkan.

Melihat ekspresi Sohwa yang terkejut membuat He Bin tersenyum kecil karena ekspresinya sangat lucu. He Bin sudah tahu bahwa kenyataannya Sohwa adalah Vampir sejak pertama tinggal disini karena populasi kebanyakan manusia dan vampire maka tidak sulit juga untuk membedakan keduanya. Apalagi penciuman werewolf sangatlah tajam.

"Apa yang kau katakan? Kau werewolf?" Sohwa seakan tidak percaya dan balik bertanya.

He Bin hanya tersenyum dan tidak menghiraukan pertanyaan Sohwa. Namun senyumnya sendiri sudah menjelaskan bahwa Sohwa tidak salah dengar.

Sohwa sebenarnya tidak pernah bertemu dengan makhluk supernatural lain, yang dia tahu hanyalah jika mereka itu ada dan eksis didunia. Namun karena disini hanya kebanyakan manusia hampir tidak ada yang tahu pada eksistensi makhluk supernatural lain bahkan vampir yang tinggal berberdampingan dengan manusia saja tidak dapat mengenali makhluk supernatural lainnya karena biasanya makhluk supernatural jarang datang ke dimensi lain kecuali untuk tujuan kedutaan antar dimensi yang dimana mereka hanya akan bertemu dengan petinggi-petinggi disetiap dimensi. Untuk bertemu dengan werewolf sangat jarang sekali untuk vampir biasa seperti Sohwa.

"Gila!! Tidak aku sangka akan bertemu werewolf hidup. Apa yang kau lakukan di dimensi kami? Dan apakah para dewan tertinggi vampire tau keberadaanmu?" 'Apa maksudmu werewolf hidup?' Tanya He Bin dalam hati dan hanya bisa menggelengkan kepala melihat kekonyolan Sohwa

"Aku dan 5 warrior sedang dalam misi dan aku akan menceritakannya nanti. Untuk tetua vampir, mereka tahu keberadaan kami " He Bin menjelaskan pada Sohwa.

"Sudah berapa lama kau disini?" Tanya Sohwa penasaran.

"Kira-kira 6 bulan yang lalu kami pergi ke dimensi ini namun kami belum menemukan petunjuk apapun untuk misi kami. Namun aku baru mendapatkan petunjuk penting yang bisa membantuku" Jelas He Bin

"Apa maksudmu dengan petunjuk itu?" Tanya Sohwa pada He Bin seolah tidak tahu apa yang dia bicarakan.

"Aku baru saja melihat profilmu, jangan salah paham dulu. Aku punya koneksi dan aku hanya ingin tahu identitas-identitas tetanggaku namun siapa sangka aku akan menemukan fakta menarik tentangmu jadi aku mendekatimu semalam. Namun sebelum mengatakan apa-apa kau sudah menyerangku terlebih dahulu" Kata He Bin dengan sedikit nada nakalnya.

"Si*l!!..bisakah kau lupakan tentang yang semalam. Ini sangat canggung" Tiba-tiba Sohwa berdiri mengejutkan lelaki malang itu.

"Hei!! Tenanglah" He Bin tertawa kecil melihat kelakuan Sohwa. Namun ekspresinya berubah serius lagi. Melihat itu Sohwa semakin yakin bahwa lelaki ini memiliki banyak sekali topeng.

"Aku menemukan fakta bahwa kau seorang detektif 10 tahun yang lalu"

"Tunggu! Apa hubungannya dengan pekerjaanku yang dulu? Aku tidak mengerti"

"Hei dengarkan dulu penjelasanku. Aku tahu kau menangani kasus pasangan Bohemin kan?"

"Apa hubungannya itu denganku?"

"Kau ingat cara mereka dibunuh? Semalam kejadian itu terjadi lagi. 10 tahun yang lalu pembunuhan seperti itu terjadi juga di dimensi werewolf dimana mereka ditemukan dalam kondisi gigitan dileher dengan lingkar sihir. Kami percaya bahwa para penyihir gelap bekerja sama dengan kelompok werewolf liar" He Bin menyampaikan teori nya pada Sohwa membuat wanita itu kaget karena hal serupa juga terjadi dengan mereka.

"Apa kau bilang?! Hal ini terjadi di klan kalian juga? Apa-apaan dengan para penyihir gelap itu?!" Sohwa terlihat marah dan emosian tidak seperti biasanya

"kami percaya mereka ingin membuat pengorbanan besar-besaran untuk dapat membuka portal ke dimensi lainnya. Percobaan 10 Tahun lalu sepertinya gagal dan mereka ingin mengulanginya lagi. Kali ini manusia sudah menjadi korban. Anehnya yang mereka bunuh adalah pasangan. Werewolf yang dibunuh 10 tahun lalu juga mati dengan pasangannya."

"Apa korelasinya dengan membuka portal dimensi dengan membunuh pasangan. Sepertinya para penyihir itu ada dendam pada pasangan suami istri"

"Entahlah, kuharap semuanya bisa cepat diselesaikan. Jika tidak akan muncul masalah yang lebih besar"

"Masalah apa? Aku tidak begitu mengerti masalah portal"

"Berabad-abad yang lalu nenek moyang kita telah memisahkan makhluk-makhluk supernatural dalam dimensi masing-masing. Dimensi manusia merupakan dimensi yang paling maju perkembangannya, dimensi werewolf masih rimbun dengan hutannya, dimensi Elf atau para peri serta penyihir putih mempunyai tanah yang subur dan dapat menumbuhkan apapun serta dimensi demon, monster, Shapeshifter dan penyihir hitam yang dimana dimensi mereka dibagi lagi menjadi 4 dan dimensi penyihir gelap yang paling parah karena tanahnya tidak bisa menumbuhkan apapun. Aku yakin mereka ingin membuka portal dimensi yang dikunci oleh nenek moyang kita akan bisa mendapatkan akses semua dimensi" He Bin menjelaskan situasi dimensi pada Sohwa.

Keadaan jauh lebih rumit dari yang dibayangkan oleh Sohwa. Tapi yang tidak bisa dimengerti kenapa para penyihir gelap itu bisa masuk ke dimensi-dimensi jika memang portalnya terkunci?

"Aku ada pertanyaan. Bagaimana bisa mereka masuk ke dimensi lain jika portal dikunci?"

"Pertanyaan yang bagus, Kunci portal biasa dipegang oleh pemimpin dimensi atau dewan tertinggi di suatu dimensi namun setiap 10 tahun sekali kunci pada dimensi akan rentan dan mudah untuk dibobol sehingga aku yakin bahwa para penyihir gelap itu pasti akan melakukan berbagai cara untuk memasuki dimensi kita"

"kalau mereka bisa masuk begitu saja 10 tahun sekali bukannya mereka bisa pindah saja?"

"Tidak semudah itu, karena setiap portal hanya terbuka untuk 1 orang saja oleh karena itu mereka hanya dapat mengirim perwakilan saja. Kamu pikir semudah itu menembusnya" Canda He Bin membuat Sohwa kesal karena dia terlihat seperti tidak tahu apa-apa. Memang benar begitu sih tapi nada sombongnya itu membuat Sohwa jengkel.

"Jadi apa yang harus kita lakukan sekarang? Bagaimana dengan dimensi Werewolf apakah tidak ada kekacauan? Kenapa kalian malah terdampar disini?"

"Ahh itu..jadi begini ayahku dimitri mengirimku dan warriorku ke sini untuk membantu kalian, hanya untuk kepentingan politik antar dimensi saja. Tenang saja sepertinya kalian juga ada mengirim perwakilan. Hal itu juga dilakukan oleh dimensi Elf. Namun aku belum pernah bertemu mereka"

He Bin menjelaskan secara singkat ke Sohwa sambil menyembunyikan alasan utamanya pergi ke dimensi ini. Dia tidak bisa mengatakan bukan kalau dia ingin membawa mate nya pulang kan?.