(Sekedar info. Ini part salah publish karena kepencet. Berhubung nggak bisa dihapus, jadi biarin aja ada ya, mohom maklum. Bisa langsung ke part berikutnha atau baca yang ini juga nggak masalah, masih mirip-mirip kok)
* * *
Suara alarm berbunyi, waktu menunjukkan pukul lima pagi waktu setempat. Dengan keadaan tanpa busana sama sekali, Arsyad mematikan alarm tersebut lalu kembali memeluk erat Reno yang masih membenamkan wajahnya di dada Arsyad. Sebuah kecupan kecil mendarat di pucuk kepala Reno.
"Dek, bangun yuk. Udah pagi nih" ucap Arsyad pelan dengan penuh senyum. Reno yang terganggu dengan suara alarm tadi tentu sudah terbangun, namun ia malah semakin membenamkan wajahnya di dada Arsyad karena masih mengantuk.
"Selamat pagi istri Abang" ucap Arsyad lagi. Itu adalah kalimat andalannya agar Reno bisa langsung bangun dari tidurnya.
