Davine yang melihat perlakuan itu seketika naik pitam dibuatnya, ia sangat yakin ada yang tidak beres dari apa yang telah ia saksikan saat itu. Siapa pria paruh baya itu, apa hubungannya dengan ayah dari Annie, lalu mengapa pula Annie tampak dipaksa untuk mengikuti mereka masuk ke dalam rumah itu. Pertanyaan itu kini kian berterbangan di dalam otak Davine.
Davine segera mencoba untuk lebih mendekati rumah mewah itu, ia harus melihat dari cukup dekat guna mengetahui apa yang sedang terjadi di sana. Sementara Annie, ayahnya, dan pria paruh baya itu kini telah memasuki pekarangan dari rumah tersebut.