Chereads / Belum Berakhir / Chapter 69 - Keterlaluan

Chapter 69 - Keterlaluan

"Argh, Ayah udah... S-sakit... Bunda... Kak Deo Luna mohon... Bantuin L-luna...." Luna memandang wajah Deo dan Lana dengan tatapan penuh harap. Berharap mereka berdua mau membantu dirinya.

Deo tersentuh. Dia sakit. Dadanya ikut sesak. Napasnya naik turun melihat sang adik di cambuk terus oleh ayahnya. Dia berlari ke arah Wito, dia segera menghentikkan tangan Wito.

"Ayah udah! Luna bisa mati!" teriak Deo menggema.

Wito kini menatap Deo. Dia menatapnya dengan sangat tajam.

"Mati? Mati kamu bilang?! Apa peduli kamu hah! Diam dan jangan ikut campur!"

"Lana, bawa dia pergi!" teriak Wito pada Lana.

Lana menurut dia membawa Deo pergi dari sana. Namun, Deo berontak minta dilepas.

"Bunda Deo mohon, Luna bisa mati! Kasih tau ayah buat berhenti sakitin dia Bun!" teriak Deo.

***

Tubuh Luna terkulas lemas. Matanya sudah terpejam. Wito langsung keluar dan segera menutup pintu gudang dan menguncinya.

Di dalam sini, Luna hanya sendiri. Sunyi, lagi-lagi datang menghampiri.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS