Sepulang dari rumah vira, Amanda jadi semakin memikirkan apa yang ibuknya vira katakan. pada posisinya saat itu memang ada baiknya kalau amanda mencoba membuka hatinya untuk doni. tapi di sisi lain ia gengsi, unuk sekedar curhat dan mengatakan isi hatinya kepada vira sendiri sebagai sahabat dekatnya mengenai posisinya itu.
" untuk besok kita berangkat bareng lagi ya vir, tunggu jemputan ku ya," itu pesan whatsapp singkat yang amanda kirimkan ke vira.
" ok Nda, aku tunggu ya, tapi awas jangan kesiangan, " jawab vira di pesan watshappnya.
setelah mengirimkan pesan whatsapp itu, amanda pikir pikir ada baiknya lah aku telfon vira, aku curhatin aja dia di telfon.
" sebenarnya aku tadi tu, pingin curhat sesuatu ke kamu lo vir, "
" ya trus kenapa, kok nggak ngomong aja langsung"
" sebenarnya aku itu juga pingin segera punya pacar kayak kamu vir, capek aku sendirian gini terus, mana mama ku nanyain aja hampir tiap hari. "