Semenjak kepergian Rachel, Clairin selalu menangis dan hanya diam jika bersamanya. Ia juga tidak ingin merepotkan keluarga nya untuk mengurus dirinya dan juga Clairin.
"Aku pamit pulang ya? Clairin pasti udah nungguin aku pulang."
"Dan ingat janji kamu, kamu harus datang ke mimpi aku. Sekali aja, aku kangen banget sama kamu sayang.."
Chup.
Garrel mencium nisan itu beberapa detik kemudian melepasnya.
"Besok aku datang lagi ke sini. Dahh sayang.." Garrel mengusap kembali nisan. Ia bangkit berdiri dan melangkah pergi dengan berat hati.
Tanpa Garrel sadari sebenarnya sejak kedatangannya ada sosok bayangan putih menemani nya. Sosok itu tersenyum manis menatap kepergian Garrel.
Aku juga merindukanmu..
***
5 tahun kemudian...
"Papaaa!!"
Seorang gadis kecil dengan rambut panjang di kuncir dua berlari menuju seorang pria memakai pakaian kantor yang umurnya sekitar 23 tahun. Ia tampak lebih berwibawa dan lebih dewasa dari 5 tahun yang lalu.