Sudahlah, dia sudah pergi. Aku melanjutkan kegiatanku, tetapi nyatanya aku mendengar suara Adeeva memanggilku dengan berteriak dari bawah sana. Mau tidak mau, aku pun pergi menghampiri kakakku itu. Aku terkejut saat melihat Revalia sedang bersama Adeeva dan Alvian. Saat aku datang, ia tersenyum dengan wajah angkuh.
"Ada apa, Kak?" tanyaku kepada Adeeva.
"Kenapa kamu tidak mau mengerjakan tugas kelompokmu? Cepat pergi bersama Revalia! Kau jangan malas untuk mengerjakan apapun, Aleeza!" ujar Adeeva yang membuat aku tercengang. Tugas kelompok apa yang dia maksud? Aku pun menatap Revalia dengan bingung. Ia hanya tersenyum senang. Ah! Aku tahu! Pasti dia telah berkata hal-hal aneh terhadap kakakku. Sialan! Dia tahu saja jika aku selalu menuruti apa yang Adeeva katakan tanpa pernah membantahnya. Kita sama-sama tahu bahwa hari ini tidak ada tugas kelompok apapun. Aku yakin sekali dia telah mengatakan kebohongan kepada Adeeva agar aku mau ikut bersamanya.