Aku terbangun dari ketidaksadaranku dan kini tubuhku tidak mengenakan sehelai benang pun. Bagian sensitifku terasa sangat sakit sekali. Jovan telah melakukan hal keji terhadapku hingga beberapa jam lamanya yang membuat aku pingsan. Kini ku lihat ia sedang berbaring di sampingku. Kami tertidur bersama di kasurnya yang cukup luas ini. Aku segera bangkit dan memakai pakaianku kembali. Aku ingin pulang dan merencanakan balas dendam untuk lelaki sialan ini. Namun tiba-tiba smartphone milik Jovan berbunyi. Aku pun mencari gadget miliknya itu. Ternyata masih tersimpan di dalam kantung celana Jovan yang tergeletak di lantai.