"Pokoknya kamu dilarang untuk membawa kendaraan Rendy, Kamu tega melihat Mamah sedih karena kamu terus keluar masuk rumah sakit karena kamu yang suka kebut-kebutan di jalan. Nggak! Mamah gak akan izinkan kamu membawa motor ataupun mobil."
Baru saja Theo turun dari kamarnya dengan setelah rapi, dia sudah di suguhkan dengan perdebatan Mamah dan adiknya yang masih SMA. Mereka masih meributkan hal yang sama selama satu minggu belakangan ini.
Jadi Theo sudah tidak merasa heran lagi dengan suara keributan di pagi hari seperti ini. Theo duduk di meja makan dan mulai memakan sarapannya dengan tenang, tentu di temani dengan suara perdebatan antara Ibu dan Anak ini.
Lumayanlah tontonan pagi sebelum pergi bekerja, batinnya.
Tidak jauh berbeda dengan Theo, Papah Theo juga melakukan hal yang sama dengan Theo. Dengan tenang memakan sarapannya seraya memperhatikan perdebatan istri dan anaknya, dia menatapnya dengan tertarik seolah sedang menonton adegan yang seru.