Clayton terpaku melihat hidangan makanan yang ada di hadapannya saat ini. Ia bersusah payah menelan salivanya ketika melihat makanan itu. Benar-benar diluar dugaan Clayton karena biasanya Keiyona selalu memesan steak atau makanan biasa yang memang Clayton tahu tipikal kesukaan Keiyona. Namun, saat ini yang ada di hadapan Clayton jauh dari ekspetasinya.
Gado-gado? Apakah cafe ini menyediakan makanan seperti itu? Pikir Clayton. Tentu saja, kalau tidak bagaimana mungkin ada dua piring gado-gado dengan bumbu kacang di hadapannya saat ini.
"Kenapa? Lo enggak suka ya sama makanan kayak gini? Kalau enggak suka gue bisa makan sendiri." kata Keiyona yang hendak merebut makanan Clayton, tapi tangan besar pria itu langsung menghadangnya.
"Ini punya saya." katanya menahan tangan Keiyona.