Chereads / Pradhika's Bloody Incident / Chapter 74 - Patung Berharga

Chapter 74 - Patung Berharga

"Bisakah kamu berdiri saat ini, Siji? Jika kamu sudah bisa berdiri, Dede Rei akan mengajakmu berkeliling. Kamu bisa menyimpulkannya sendiri nantinya," ungkap Reiji yang membuat Siji mengangguk setuju.

Reiji memasang wajah serius dan berbicara secara misterius saat ini. Jadi, Siji begitu yakin jika saat ini adiknya itu sedang tidak sedang mengerjainya, seperti biasa.

Keraguan di hati Siji telah mencapai puncak sebenarnya, tetapi Siji tetap memutuskan untuk tidak mengkhawatirkan itu sekarang dan berusaha memercayai adiknya untuk saat ini saja. Siji akan pergi dan melihat apa yang Reiji bicarakan tadi, tentang gua lain dan tidak ada jalan keluar di sini.

Dan begitulah yang Siji pikirkan saat ini. Seperti kata pepatah 'Sukma menginginkan tapi raga tidak sanggup melakukannya' begitulah yang Siji alami saat ini.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS