Tunggu sebentar, Orlin terkejut. Ia bukan terkejut karena pada akhirnya Erica mau berbicara dengannya, bukan karena itu. Melainkan, ia terkejut karena ekspresi wajah wanita tersebut yang tampak sangat tenang juga seringai yang menyeramkan.
"Siapa kamu?" Orlin yang merasa Erica berbeda itupun langsung mengajukan pertanyaan seperti ini sedang memastikan.
"Siapa aku? Jelas aku adalah Mrs. Sean."
Orlin tertegun, karena biasanya Erica akan menjawab dengan nama, bukan dengan embel-embel Mrs. Sean atau apapun itu karena wanita tersebut tidak ingin mengakui posisinya walaupun terlihat sudah bucin dengan Sean. Namun kali ini tampak berbeda, entahlah, aura sahabatnya itu juga bukan seperti aura Erica pada biasanya.
...
"Jelaskan kepada ku apa yang terjadi, Erica?"
Orlin masih saja penasaran dengan apa yang tersaji di hadapannya saat ini. Ia bingung, benar-benar seperti tidak bisa menduga-duga apa yang sebenarnya terjadi.