"Apa misi kita selanjutnya, Bos?" tanya Durman yang sudah mempersiapkan tempat duduk untuk Jack.
Segera saja Jack mengeluarkan map yang sudah ia siapkan sebelumnya. Ia menunjukkan beberapa foto Rock Fire dan Jarko.
Durman melebarkan matanya dan menarik foto itu agar ia bisa melihatnya dengan lebih jelas. "Aku mengenal pria ini. Dia adalah Rock Fire. Dia telah menjual banyak wanita ke berbagai negara. Mereka menipu para wanita itu bahwa mereka akan bekerja sebagai TKW, padahal mereka menjualnya untuk dijadikan wanita penghibur atau syukur-syukur wanita itu dijadikan sebagai wanita simpanan."
Jack mengangguk. "Kamu benar sekali, Durman."
"Hmmm, jadi, apakah kita ditugaskan Tuan Radiya untuk membunuhnya?" tanya Durman.
"Tidak," jawab Jack kalem. "Tuan Raditya tidak memerintahkan kita untuk membunuhnya, tapi Tuan Raditya ingin agar kita menculik kembali para wanita yang sudah diculik dan disekap di Bakong."