"Astaga. Ibumu meneleponku, El. Dia mencarimu ke mana-mana. Apa semuanya baik-baik saja?"
Dalam hati, Briella bersyukur karena tadi berbohong pada ibunya dan menyebut nama Jihan, bukannya Vanessa. Jika ia sampai salah, maka habislah ia.
"Ya, Van. Tenang saja. Semuanya baik-baik saja."
"Memangnya kemarin ini kamu ke mana?" tanya Vanessa.
"Aku ke pernikahan ibunya Ben kemarin. Aku kan sudah pernah bercerita padamu waktu itu. Kamu pasti lupa ya."
"Oh astaga. Aku benar-benar lupa. Lalu bagaimana dengan pesta pernikahannya, El? Apa semuanya baik-baik saja?"
Banyak hal yang terbendung di dalam hati Briella, tapi ia akan menahannya dan menceritakannya pada Vanessa nanti. Ia menoleh pada Ben yang sedang tersenyum ke arahnya.
"Ya, sampai ketemu di kelas ya," ujar Briella singkat.
"Oh. Oke." Vanessa terdengar terkejut mendengar penuturan Briella yang singkat. "Uhm, sepertinya kamu sedang—"
"Ehem. Hari ini kita masuk jam sembilan kan ya."