Disalah meja dan kursi pengunjung di salah satu stand bazar milik kelasnya sendiri, Joshua duduk sambil menyangga dagunya dengan telapak tangannya. Dia tahu kalau 30 menit lagi drama dari kelas Zefa akan mulai namun, dia masih enggan untuk datang kesana dan lebih memilih merenungi kesalahannya.
Pengunjung yang berdatangan juga mulai sedikit oleh sebab itu Joshua mengambil kesempantan untuk mencari tahu tentang apa yang terjadi di sekolahan ini. Dengan menatap salah satu puding susu yang dijual di kelasnya. Joshua mencoba berfikir, 'Apa yang harus aku lakukan agar membuat Zefa tidak marah padaku? Dan bagaimana caranya aku mengetahui tentang bekas luka yang ada didahinya.'
Setelah beberapa saat berfikir dia menemukan seseorang yang dapat memberitahunya tentang apa saja yang terjadi di sekolahan ini disaat dirinya berada diluar sekolah. Joshua mengangkat kepalanya lalu mengedarian pandangannya keseluruh stand kelasnya dan menemukan sosok pria yang dicarinya.
