Semua pengunjung berdiri menikmati alunan akustik, masing-masing dari mereka menggenggam gelas ramping berisi minuman non alkohol. Yang tadinya Rex sedikit berjarak dengan Biyan, kini kakinya perlahan semakin mendekat lantas merapat pada tubuhnya.
Biyan masih menikmati alunan musik sampai tidak menyadari jika Rex sudah sangat dekat padanya. Saat aroma parfum Rex bisa ia cium barulah Biyan menoleh lantas tersenyum.
"Kau mau ikut denganku?" tanya Rex.
"Kemana?" Biyan melihatnya. Keduanya seakan berbagi isyarat. Biyan melihat semua teman-temannya dari samping rasanya jika diam-diam ia pergi tidak mengapa. Rex juga menaruh telunjuknya di bibir, jika hanya mereka saja berdua yang pergi.
Rex menarik halus tangan Biyan. Yona sempat menyadari kepergian Biyan lantas sedikit menoleh, melihat tangan keduanya saling menjalin.