Honey menatap buku itu dengan kegelisahan.
Rex bisa mengetahui akan hal itu hanya dengan lirikan sekejap. "Apa? kenapa sekarang tatapanmu seperti itu kepada buku yang diberikan oleh pangeran westwood?"
Honey tersenyum simpul. Ia mungkin juga tidak memahami bagaimana perasaannya sekarang.
"Kenapa? Kenapa kau justru tersenyum sekarang? Bukankah kita harus membaca buku itu lebih dalam?" tanya Rex.
Honey tidak bisa menjawab pertanyaan itu. Perasaannya yang sedang tidak bisa ditebak itu memintanya untuk pergi yang terlebih dahulu. Ia menatap Rex yang sedang menunggunya untuk melakukan sesuatu. "Apakah kau sedang menungguku untuk membaca buku ini?"
"Bukan," jawab Rex. Kali ini ia mengarahkan pandangannya ke pohon-pohon yang berada di bawahnya. "Aku hanya mencemaskanmu."
Rex akan selalu mencemaskan Honey dalam keadaan apapun. "Mengapa kau selalu terlihat mencemaskanku? Padahal sebelum ini, kau sangat kasar kepadaku."