"Arini, maaf aku gak bisa ikut kalian ke Jakarta," ujar Mirae.
"Iya Mirae, tidak apa-apa," jawab Arini.
"Dadah Tante Mirae... "
"Dah Sayang... bawain Tante oleh-oleh ya nanti kalo pulang," ujar Mirae sambil memeluk Noe.
"Siap Tante."
"Hati-hati Arini!" ujar Mirae.
"Kamu juga hati-hati Mirae," balas Arini.
Arini dan Noe pun masuk ke dalam pesawat.
Mirae melambaikan tangannya dari ruang tunggu.
"Semoga Tuhan selalu melindungi kalian berdua."
Mirae lalu mengambil ponselnya untuk menghubungi Sean.
"Sean, kamu ada di Jakarta?"
"Aku lagi di Bandung, why?"
"Oh... "
Sean yang berada di ujung sana merasa kesal karena Mirae yang singkat saat menjawab.
"Gak jelas lo!"
"Biarin!"
"Cepat sana pulang! Arini sama Noe udah berangkat."
"Berangkat? Berangkat kemana?" Sean sontak terkejut.
"Ke rumah mereka yang ada di Jakarta lah."
"What?"