"Mirae, aku harus pulang sekarang," ujar Arini sambil memasukan ponselnya ke dalam tas.
Mirae yang menganga saat melihat saldo dalam rekeningnya yang baru saja ditransferkan Arini begitu banyak.
"Rin, ini kebanyakan. Aku cuma pinjam 2 juta bukan 20 juta. Gimana aku bayarnya kalau sebanyak ini," ujar Mirae keheranan.
"Tidak usah dibayar juga gapapa, aku ikhlas kok kasih buat kamu. Itu gak seberapa besar kok dari semua yang telah keluarga kamu lakukan pada keluargaku."
Mirae kembali memeluk sahabatnya itu. "Terimakasih Arini."
"Sama-sama, Mirae aku pulang sekarang. Aku takut Ardan sudah ada di apartemen," ujar Arini.
"Maksudnya?" Mirae bingung sekaligus penasaran dengan perkataan yang barusan Arini katakan.
"Aku jelaskan jika kita ketemu lagi," jawab Arini.
Sebuah mobil hitam sudah menunggunya sedari tadi.
"Aku pergi dulu Mirae, maaf ...!" teriak Arini sambil berlari ke arah mobil hitam itu.
Mirae semakin bingung melihat Arini yang masuk ke dalam mobil mewah itu.
**