Chereads / Penjara Masalalu / Chapter 131 - Pilihan yang sulit

Chapter 131 - Pilihan yang sulit

"Apa kamu tidak membaca pesanku tadi? Aku sudah di apartemen satu jam yang lalu," sahut Arini dari sambungan suara.

"Iya, aku tunggu." Arini pun mematikan sambungan teleponnya.

"Sambil nunggu Ardan pulang, mending aku mandi. Badanku terasa sangat pegal karena lama tidak bekerja," ucap Arini sambil berlalu, namun suara bel pintu berbunyi mengurungkan niatnya untuk pergi ke kamar mandi. Arini pun tanpa ragu membukakan pintu.

Brak ...

Belum sepenuhnya pintu terbuka, seseorang sudah mendorongnya lebih dulu, mengakibatkan Arini terdorong kebelakang.

"Aku tidak akan membiarkanmu seenaknya dengan tinggal di apartemen cucuku! Kau pikir kau siapa, he?" teriak Maria yang datang.

Arini pun amat terkejut dengan datangnya Maria, ia takut Maria akan mengatakan hal yang akan kembali menyakiti hatinya.

Maria pun melirik ke arah Arini yang berdiri mematung.

"Tidak bisakah Nyonya bicara baik-baik?" ujar Arini.

"Jangan kau coba menceramahiku! Kau tidak pantas mengatakan itu!" sahut Maria.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS