Menempelkan mulutku ke mulutnya, aku mengerang saat lidahnya menjelajahi mulutku, kekhawatiranku tentang Belle memudar.
Aku mundur dengan tiba-tiba. "Anna," gumamku.
Wajah Charly kosong. "Tidak terlalu yakin aku senang kamu memikirkan Anna ketika aku melakukan itu, sayang."
Aku menggelengkan kepalaku. "Tadi sangat menyenangkan. Luar biasa. Jelas sekali. Tapi itu Anna…Aku tidak tahu di mana dia. Dia hilang."
Tubuh Charly menegang mendengar ini dan dia langsung berubah menjadi laki-laki alfa macho yang waspada. "Jelaskan," perintahnya.
Aku menceritakan kembali apa yang Katherine katakan kepada aku. "Itu artinya dia sudah dua minggu menjadi MIA Charly. Aku sudah berbicara dengannya sejak itu tetapi mungkin hanya dua kali. Dan kedua kali dia bilang dia sibuk dan harus pergi. Aku khawatir." Aku menggigit bibirku.
Charly mendekatkan ibu jarinya ke mulutku, mengusapnya pelan.
