Reyna masih saja belum sadarkan diri selama dua jam ini, membuat Jay semakin panik dan kian cemas saja akan kesalahan yang sudah dia buat. Cowok itu sudah menahan rasa takutnya jika Farrel akan memarahi bahkan akan memutuskan untuk tidak lagi bekerja sama dengan keluarganya tentang bisnis mereka? Itu tidak seharusnya terjadi.
Jay harus bisa membuat Reyna sadar dan baik-baik saja, tapi bagaimana caranya?
"Sari, Desty. Sebenenarnya apa yang terjadi awalnya pada puteri saya?" tanya Farrel melirik kedua temannya yang saat ini sedang menunduk dalam.
Mereka berdua sudah khawatir sekali jika Papa Reyna akan bertanya seperti itu, apa yang harus mereka jawab? Salahnya mereka yang memaksa Reyna untuk ke lapang basket, apa mereka harus mengakuinya? Kenapa kali ini lidah mereka terasa kelu sekali untuk menjawab?
"Jay, apa kamu terlibat celakanya puteri, Om?" Farrel kini melirik Jay yang masih duduk sambil melotot kaget dengan tebakan dari Farrel.
