"Kita tidak tahu sampai kapan Pak Prastama akan terus begini. Sementara perusahaan harus diurus. Ada ratusan orang yang hidup bergantung dari perusahaan ini, Yuan," jelas Valen.
"Kalau suami saya, apa mungkin mewakili?" Yuana bertanya, dia lihat Rian dan Valen bergantian.
"Hmm, aku harus pastikan payung hukumnya jelas untuk ini. Kami tidak mau menyalahi aturan dan menimbulkan masalah. Oke, nanti aku akan kabari lagi. Kami permisi dulu, Yuan." Rian menjelaskan.
Rian dan Valen menyalami Yuana dan meninggalkan tempat itu. Yuana kembali masuk ke ruangan. Manfred ada di situ.
"Jadi bagaimana?" Manfred menanyakan pertemuan Yuana dengan perwakilan perusahaan.
"Aku harus ke kantor. Bagaimanapun juga pihak keluarga harus hadir sekali waktu mengontrol perkembangan perusahaan," ujar Yuana. Dia menyandarkan badan ke ranjang di depannya.
"Kamu akan pergi?" tanya Manfred.