Angela berangkat kerja pagi pulang malam, begitu terus kesehariannya selama berada di Amerika. Bahkan hampir tidak pernah ia menghabiskan waktu dengan liburan, karena tidak ada teman yang bisa frekuensi dengannya.
"Hufft, capek juga setiap hari kerja. Kalaupun ada libur pasti cuma di rumah doang, enaknya aku ngapain, ya?" keluh Angela sembari menaruh tasnya di atas meja.
"Coba aja kalau ada Kevin di sini, pasti aku tidak akan kesepian seperti ini. Ah tapi aku tidak boleh terlalu bergantung padanya untuk menemaniku, dia juga punya keluarga sendiri di Indonesia. Tidak mungkin dia bisa sering-sering ke Amerika, apakah aku harus mencari suami lagi supaya aku tidak merasa kesepian?" ujar Angela sembari tersenyum miris.