Jessica ditemani oleh putra bungsunya, sedang dalam perjalanan menuju ke butik yang secara khusus mendesain baju pengantin milik Revan dan Ratu. Tak terasa waktu bergulir dengan begitu cepat, hingga persiapan demi persiapan menjelang pernikahan mulai dilakukan.
"Sebentar lagi kamu akan mempunyai istri, kamu jangan lupa sama, Mama. Jangan lupa juga sering-sering kunjungi, Mama. Pasti rumah akan terasa sangat sepi tanpa kamu di dalamnya," ujar Jessica sembari menggenggam sebelah tangan anaknya.
"Maksudnya bagaimana?! Kenapa rumah akan sepi tanpa aku?" heran Revan.
"Ya nanti kan kalau kamu sudah menikah, pasti kamu akan mempunyai rumah sendiri bersama istri kamu," ujar sang mama.
"Kenapa aku harus punya rumah sendiri? Aku ingin tinggal bersama kalian saja." Revan memang belum kepikiran untuk beli rumah atau semacamnya.