Eric terdiam.
Pertanyaan yang diajukan oleh Evelyn bukanlah hal yang mudah untuk dijawab. Ternyata ... penjelasan yang Eric berikan sebelumnya benar-benar tak dapat membuat Evelyn percaya kepadanya.
Dalam hal ini, Eric mulai bertanya-tanya, sejak kapan sang Ibu bisa menganalisisnya dengan cermat? Bagaimana Ibunya dapat mengantisipasi pernyataan bohong yang Eric berikan tempo hari lalu?
Ada jeda sekitar satu menit lamanya. Masing-masing dari dua orang itu saling menatap satu sama lain. Yang satu sedang berpikir untuk mencari alasan, sedangkan yang lainnya menanti jawaban yang tak kunjung datang.
"Dari mana kamu mendapatkan uang sebanyak itu?" tanya Evelyn mengulangi setelah sang putra hanya diam membisu.
"Ibu, kenapa Ibu bertanya lagi?" elak Eric berusaha bersikap sesantai mungkin. "Bukankah aku sudah memberitahu Ibu kemarin tentang hal ini? Atau mungkin pernyataan ku kurang jelas bagi Ibu?" sambungnya kemudian.
