"Ya enggak lah, emang muka gue muka muka orang suka ngutang!" bantah Syila dan lanjut ikut tertawa bersama Anisa.
Di tengah tengah Syila dan Anisa sedang tertawa muncullah Sandy, sang ketua kelas, yang entah dari mana dia sedari pagi.
"Perhatian! Gue ada pengumuman!" Sandy masuk ke kelas, lengkap dengan suara menggelegar milik nya. Cowok bermata sipit itu maju ke depan kelas, menghadap teman teman nya yang sibuk dengan urusan nya masing masing.
Ada yang tengah bermain kartu di sudut ruangan, dekat dengan pintu belakang kelas. Ada pula yang menonton film dan memanfaatkan fasilitas sekolah berupa proyektor hingga seolah berada dalam bioskop.
"Pagiiii! Gue ada pengumuman nih!"
"Perhatian! Woy! Everybody!!"
"Hallo! Woy! Pada tuli semua apa gimana sih! " Teriak Sandy sangat keras, namun masih tidak ada satu pun yang memperdulikan nya, terkecuali Syila dan Anisa yang sudah memperhatikan nya sejak kedatangan nya di kelas.