Amelia menyeka keringat yang mengalir dari keningnya, pertarungannya dengan David benar-benar menguras tenaga, pria itu sangat perkasa seperti pria impiannya. Namun, saat dia sadar telah membuat keputusan yang salah, Amelia segera melepaskan tubuhnya dari David yang masih tertidur pulas.
Ditariknya pria itu dari atas ranjang, membuat David terkejut bukan main. "Akkhh!" pekiknya saat Amelia berhasil menjatuhkannya dari atas ranjang. "Apa yang kau lakukan, ha?!"
"Pergi dari sini!"
Mendengar itu, David tergelak. Namun sedetik kemudian dia menatap tajam Amelia yang tengah berdiri tepat di hadapannya. "Kau mengusirku setelah merasa puas, ya?"
"Apa yang kita lakukan adalah kesalahan, jadi anggap saja tidak pernah terjadi apa-apa."
Pria itu bangkit, lalu melingkarkan kedua telapak tangannya mencekik leher Amelia. "He! Kau pikir aku ini apa? Boneka pemuas nafsumu, ha?!"
"Hekkkhh! Bunuh saja a-aku ... setidaknya-akkhh! Setidaknya aku akan dikenang sebagai korban pemerkosaan."