Bali, tempat yang paling tepat untuk ditinggali.
Siswi SMA dengan rambut digerai berpadukan poni melengkung di keningnya berjalan sambil menggenggam erat tali ranselnya yang berwarna pink.
Dia Kaila, sebenarnya tidak menyukai warna pink itu. Dirinya hanya terpaksa memakai ransel tersebut sebab mamanya yang suka warna norak itu menurut Kaila.
Selain karena norak menurut dirinya, warna pink juga selalu menjadi masalah baginya ketika di sekolah. Seperti sekarang contohnya.
"Wah, tas pink lagi, nih? Hahaha, jangan bilang yang nyuruh lo pakai itu emak lo!" ejek teman sekelasnya yang selalu merasa paling top.
Kaila mencibir, gadis itu buang muka. Dia lantas meninggalkan kesal dengan perasaan dongkol, langkahnya yang lebar membawa gadis itu sampai di mading.
"Wah, studi tour? Ke Jakarta? Uwahhhhh, keren!" seru Kaila menggebu gebu.
Selama 17 tahun hidupnya, dia selalu mendambakan Jakarta. Namun, sayangnya mama dan papanya tak pernah mau ke kota metropolitan itu.
