Hari demi hari berjalan begitu cepat, kini waktu cuti Jasmine telah selesai. Gadis cantik ini harus segera memulai aktivitas nya seperti biasa di perusahaan, dia akan berangkat ke kantor sendirian karena saat itu Rifan sedang ada urusan yang sangat mendadak.
Jasmine berdandan cantik sekali tidak seperti biasanya, iya bukan karena dia sangat ingin namun ini dia lakukan agar terlihat biasa dan tidak seperti seorang yang sedang merasa defresi karena sesuatu. Terlebih Rifan, lelaki itu selalu saja memperhatikan dengan sangat detail. Dia tahu bagaimana keadaan Jasmine walau hanya menatap matanya, ya mungkin karena mereka memang sudah saling mengenal sejak lama sehingga sangat sulit menyembunyikan sesuatu.