"Ya udah, Kak. Kalo gitu aku pulang duluan ya?" pamit Rio.
"Eits, enak aja mau pulang," larang Roger.
Rio bingung, kenapa Roger melarangnya saat akan pulang. Memangnya ada hal apa lagi? Bukannya semua pekerjaan di cafe sudah selesai?
"Loh, kok ngga boleh?" tanya Rio, langsung.
"Bukannya ngga boleh, tapi belum. Belum waktunya kamu pulang sekarang. Tunggu semua orang pulang dulu," balas Roger.
"Jadi, aku nih yang harus kunci pintu? Kan Maya udah pegang kunci," protes Rio.
"Walaupun Maya udah pegang kunci, tetep kamu yang harus kunci pintunya. Maya pegang kunci ... takutnya hal seperti tadi terulang lagi, kan kasian kalau mereka harus nunggu sampai malam padahal menu udah habis dari sore," jelas Roger, membuat pengecualian untuk karyawati di cafe miliknya.
Rio menghela napas, mendengar Roger mengatakan hal itu. Rio lantas menyuruh Maya dan juga Ana untuk segera pulang.