"Yee, itu mah kamunya aja yang ngga hapal. Kalo aku kan udah hapal semua." Sahut Ai.
Putri Syifa dan Roger berbangga diri, karena bisa mengingat semua nama panggilan teman-teman barunya di kelas. Sedangkan Roan, ia selalu salah dalam menyebutkan nama mereka, padahal hanya berbeda atau kurang satu huruf saja.
"Ngga apa-apa lah, orang baru sehari masuk sekolah. Besok-besok juga hapal kalo udah lama," balas Roan.
"Ya harus hapal dong, masa udah lama ngga hapal-hapal," tukas Ai.
"Sudah sudah. Kok malah berdebat sih, mending makan dulu ya. Tuh makanannya sudah datang," ucap Syifa, melerai dua anak kecil yang berdebat mengenai hal mengingat nama.
Mendengar kata makanan, Ai lantas berhenti memojokkan Roan. Si kecil Ai tidak sabar untuk menunggu makanan pesanannya selesai disajikan.
"Roan, emang bener ya kamu salah terus nyebutin nama temen-temen kamu?" tanya Zoi, melanjutkan percakapan yang baru saja dihentikan.
"Mama."
"Zoi."
"Loh, kenapa? Kok kalian kompak banget sih?" Sahut Zoi.