Ketika datang ke tempat itu Adrian menggunakan sepeda motornya agar cepat sampai, sehingga tidak mungkin baginya membawa Rana dengan motor miliknya. Dia dengan cepat memasukan Rana ke dalam mobil Zayn.
Sintia dan Alex entah dibawa ke mana oleh anak buah Zayn, sedangkanZayn dan Adrian membawa Rana ke rumah sakit. Saat di dalam mobil Rana sudah benar-benar mati rasa. Kedua kakinya tidak bisa di gerakkan. Sedangkan tangan dan wajahnya meskipun masih bisa bergerak, tetapi terasa berat dan kaku bagi Rana.
Setibanya di depan rumh sakit, Zayn langsung mengangkat tubuh Rana membaringkannya pada sebuah brankar.
Zayn dan Adrian melihat pemeriksaan yang dilakukan oleh dokter.
"Mengapa dia bisa seperti ini?" tanya dokter.
"Seseorang menyuntikan sesuatu ke tubuhnya, Dok," jawab Adrian.
"Apa itu?" tanya dokter dengan mengernyitkan keningnya. Ini tindakan kejam menurutnya.
Zayn mengeluarkan suntikan tadi yang masih berisi cairan, dokter itu pun mengamatinya sesaat.