"Perasaanmu?" Jantung Angel berdegup kencang. Ada satu jawaban yang tidak ia harapakna dari Reynald.
"Iya. Kamu bertanya, apakah Aku benar-benar jatuh cinta padamu ataukah karena perasaan bersalah yang terus mengganggu. Sekarang aku sudah tahu jawabannya."
'Jangan katakan itu, aku mohon!' Biarlah aku menganggapmu seperti prasangka aku selamanya.' Angel membatin dalam hati.
"Setelah aku menghindar dan memikirkan apa yang terjadi selama ini. Baik dulu ataupun sekarang aku aku tahu ternyata kata apa yang aku rasakan padamu itu adalah ... karena rasa bersalah."
Angel lega sekan terbebas dari ikatan di tubuhnya. Dengan begitu dia tidak perlu lagi memikirkan Reynald.
"Namun, karena perasaan cinta juga tidak salah," lanjut Reynald.
Angel membuka mulutnya tidak percaya.