"Itu bukan milikku, Bu. Itu milik kantor," jawab Renata.
"Tapi cuma ini barangnya aku temukan di dalam tasmu. Kamu bisa mencari alasan lain kepada bosmu. Bilang saja hilang atau dijambret lagi!"
"Aku mohon Bu kembalikan ponsel itu! Aku bisa kena masalah nanti, aku bisa bisa dipecat." Renata memohon sambil mencoba merebut ponsel itu dari tangan Marta, akan tetapi inubtiri jahat itu nerhasil mengelak.
"Kalau kamu dipecat tinggal mencari pekerjaan lain mudah kan," jawab Marta dengan enteng.
"Yah, Bu kalian kan tahu bagaimana sulitnya mencari pekerjaan. Aku mohon kembalikan ponsel itu!" Kali ini Renata memhon dengan memegang tangan Marta.
Ayah Renata melihatbadegan itu, tetapi tidak sedikitpun ada niatan untuk membela Renata. Meski dia tampak kebingungan, dia memilih untuk pergi ke luar kamar.
"Ck ... urus saja bagaimana baiknya. Jangan membuat keributan!" ucapnya.