Wajah antusias dan penasaran Adrian berbanding terbalik dengan roman wajah Rana yang tampak sedih. Adrian menjadi tidak nyaman mungkin karena dirinya yang terlalu bersemangat sehingga membuat Rana kecewa, ketika mendapati Rana tidak hamil.
"Kiran, tidak apa-apa. Jika belum saatnya kita masih banyak waktu untuk mencoba lagi." Adrian mengusap pundak istrinya.
Mendengar Adrian mengatakan itu, Kenzie memandang Rana bergantian.
"Hm ... jadi adik bayi belum ada di perut Mommy?"
"Maafkan aku Adrian, maafkan Mommy Sayang," ucap Rana, dengan menampakan wajah penuh penyesalan.
"Mengapa kamu harus meminta maaf, Sayang? Ini bukan kesalahanmu, seharusnya aku yang meminta maaf karena membuat kamu terbebani.
Rana memandang bergantian suami dan anaknya, dia terlihat menahan tawa.
"Maksud aku ... Aku minta maaf karena mengerjai kalian. I'm pregnant!" ucap Rana sambil mengacungkan alat tes kehamilan.
Adrian tampak terkesima, mencoba kembali mencerna kalimat yang baru saja Rana ucapkan.