Pagi hari yang cerah dengan matahari bersinar senyuman seorang perempuan menerka saat mendapatkan berita baik dari sang pujaan hati. Dia menatap terus nomor telepon seseorang di ponselnya.
"Benarkah ini nomor telepon Kaila?" tanya Nora dengan mata berkaca-kaca. Dia sudah sangat merindukan sosok itu.
"Iya. Coba saja kamu telepon kalau kamu tidak percaya," jawab Stevanus.
Nora dengan jari lentiknya langsung menekan tombol hijau hingga terdengar suara nada sambung. Tidak lama terdengar suara seorang perempuan yang paling dia rindukan membuat senyum langsung mengembang lebar di bibirnya.
"Hallo, ini siapa?" tanya Kaila.
"Ka-Kaila, ini gue Nora. Gue sangat merindukan lu," jawab Nora.
Kaila yang berada di rumah seketika mematung dan hendak mematikan panggilan itu, tapi suara Nora tiba-tiba menghentikan aksinya.
"Maaf, lu pasti salah orang. Gue bukan Kaila yang lu kenal," kata Kaila.
